Suara kicauan burung Berfrekuensi di udara dalam hening Menikam rasa yang tak kunjung reda Di sini masih merindukan sepi Rasanya tak pantas bagai bulan dan matahari Rayuan bunyi jangkrik memanggil Seolah ia ada bersamaku Berdua merindu dalam temu Menemani malam indah sang intuisi Berdelik pergi menuju fiksi Indah terkenang semoga bisa terulang Hingga tangan tergandeng sepanjang jalan
Untukmu Ibu, terima kasih telah membesarkanku hingga aku tahu betapa besarnya pengorbananmu. Melalui coretan ini, aku menggambarkan apa yang sedang dirasakan dengan sebuah harapan semoga bisa tersimpan dan menjadi suatu kenangan yang memberikan ketenangan. "MEMANDANG JAUH UNTUK HAL YANG TERDEKAT" karena "RENCANA MANUSIA ADALAH SEBAGIAN DARI WACANA TUHAN"